KIRTHANAM DALAM TRADISI HINDU NUSANTARA ETNIS INDIA
Kirthanam berasal dari bahasa Sanskrta yang artinya melantunkan lagu – lagu atau tembang – tembang suci kerohanian. Di setiap upacara keagamaan terutama di kuil / Pura, sesi kirthanam selalu wajib di lakukan sehingga menghidupkan upacara tersebut.
Svami Shivananda dalam Srimad Bhagavatam VII.5.23 menyebutkan terdapat sembilan jenis atau cara Bhakti yang dapat di pilih oleh seorang Bhakta sesuai kemampuannya, yang di sebut Nava-Vidha Bhakti. Salah satunya adalah cara Kirthanam ini.
Sadar atau tidak sadar, bagus atau tidak bagus suara kita, ternyata melantunkan lagu – lagu kerohanian tersebut sudah merupakan wujud bhakti kita yang paling mudah kepada Dewa / Tuhan yang kita puja.
Seperti yang tersirat dalam Kitab Suci Hindu RG.VEDA IX.104,1 berikut ini:
SAKHAAYAA NI SIDATA
PUNAANAAYA PRA GAAYATA
Artinya : Duduklah bersama, nyanyikanlah kidung-kidung dalam paduan suara untuk memuja Dewa sebagai manifestasi Tuhan.
Dalam Tradisi Hindu etnis India di Nusantara, Bhajan, Prartenai & Syair Siva puranam adalah Kirthanam yang populer di lantunkan.
Berikut penjelasan singkat nya.
- BHAJAN / KIDUNG
Merupakan lagu – lagu kerohanian untuk mengagungkan / memuja Dewa-Dewi. Bhajan juga suatu proses bernyanyi yang bersumber dari dalam hati, bukannya dari mulut maupun lidah. Ketika menyanyikan Bhajan dengan di iringi musik, kita perlu memahami makna, menyanyikannya dari dalam relung hati, bahkan dapat membayangkan Dewa – Dewi yang dinyanyikan hadir di hadapan.
Janganlah mengharapkan pujian ataupun apresiasi dari para pendengar.
Yang terpenting dalam proses menyanyikan lagu Bhajan hendaknya dapat dinyanyikan dengan kedisiplinan, dapat di ikuti oleh bhakta lain dan sikap penuh kesungguhan & rendah hati. - PRARTENAI
Prartenai adalah syair- syair pujian dan doa yang di ucapkan kepada setiap dewa – dewi yang umumnya dalam bahasa Tamil. Karena itu syair Prartenai lebih dominan di nyanyikan oleh umat Hindu beretnis india tamil. Syair doa tersebut biasanya di lantunkan bersama – sama di setiap kegiatan persembahyangan dengan kedisiplinan. - SHIVA PURANAM
Shiva puranam adalah syair pujian yang khusus di tujukan bagi Dewa Shiva. Syair Shiva Puranam ini adalah hadiah terindah bagi dunia dari seorang penyair hebat Manickavasagar. Manickavasagar adalah seorang Mahan / Acharya, bhakta sejati Deva Shiva. Koleksi syair karya beliau di sebut Thiruvachakam. Syair Shiva Puranam ini adalah salah satu bagian kecil dari syair Thiruvacakam tersebut.
Dalam filosofi pendidikan Agama Hindu, Deva Shiva salah satu dari Deva trimurti, sinar suci Tuhan yang mengemban tugas melebur alam semesta beserta isinya. Atas dasar inilah setiap umat Hindu akan melakukan Pitra Puja dengan berdoa secara khusus kepada Deva Shiva, dengan tujuan agar Atma dari sang Pitara dapat damai dekat dengan Deva Shiva sendiri. Untuk mencapai berkat tersebut, salah satu doa pujian yang akan di lantunkan adalah syair Shiva Puranam ini, tentunya boleh di iringi mantra – mantra Deva Shiva lainnya.
Namun sangat tidak elok / tidak etis jika kita hanya berpikir bahwa syair Shiva Puranam ini hanya boleh di lantunkan saat melaksanakan Pitra Puja atau hanya saat dalam masa kedukaan saja.
Karena jika kita menganati dari segi maknanya, syair Shiva Puranam ini bukan syair sedih, bukan doa duka melainkan doa pujian yang bisa kita gunakan sebagai media penghubung bhakti kita kepada Deva Shiva, kapanpun & dimanapun.
Tidak ada batasan untuk kita melantunkan nya. Bahkan dalam beberapa sumber dikatakan Acharya Manickavasagar pun menyusun syair indah ini dalam kuil suci Deva Shiva yang disebut Thiruperum Thurai, bukan dalam masa berkabung beliau.
Lalu bagaimana kita bisa menyempitkan pandangan kita bahwa Syair ini hanya untuk di masa kedukaan?
Tidak ada makna dari setiap syair ini yang mengatakan hanya boleh di lantunkan saat pitra puja atau dalam keadaan duka.
Kalau kita mengetahui setiap makna dari syair Shiva Puranam ini, maka kita akan memahami bahwa syair ini hanya bersifat puji – pujian kepada Deva Shiva serta harapan besar bagi setiap Atma agar dapat damai, bersatu dengan realisasi Tuhan dalam wujud Deva Shiva.
Dengan demikian marilah kita mengubah Mindset tentang syair Shiva Puranam ini.
Jangan melewatkan hari tanpa mendengar & melantunkan syair Shiva puranam.
Aum Namah Shivaya – Thiruchidrambalam🙏🏼
Semoga bermanfaat🙏🏼👍
Aum Shanti-Shanti-Shanti🙏🏼
Bala Rubini
Rabu, 15/12/2021
Penyuluh Agama Hindu.
Kemenag Kanwil Propinsi Banten.